Saudariku,
Hidup ini adalah ujian dan cobaan. Setiap manusia pasti akan mengalami dan menghadapi ujian hidup. Dan setipa manusia mengambil bentuk ujian yang berbeda-beda. Kecil besarnya sebuah ujian bergantung sikap dan ntindakan manusia itu sendiri. Kalau kau punya masalah maka berharaplah kepada Allah akan solusinya. Jangan kau berputus asa. Hati orang yang berputus asa akan dengan mudah dimasuki setan.
Saudariku,
Janganlah engkau putus harapan kalau mengalami kegagalan. Karena tidak ada kesultan yang tidak diiringi dengan kemudahan. Karena itulah hokum kehidupan dan bagian dari kehidupan itu sendiri.
Saudariku,
Takdir Allah meliputi segala makhluk-Nya. Tak terkecuali binatang melata sekecil apa pun. Allahlah yang mengendalikan segala yang hidup di muka bumi ini. Mengatur, menjaga dengan segala kekuasaan dan keagungan-Nya. Allah mengetahui yang baik dan buruk. Dan mengetahui pula akibat dari semua yang terjadi. Sementara manusia disifati sebagai makhluk yang lemah. Hanya sedikit mengetahui tentang ilmu Allah Yang Maha Luas. Sifat manusia cenderung tergesa-gesa dan mengharap cepat.
Saudariku,
Sebagai seorang muslimah yang sejati, tidak sepantasnya kau berputus asa dari rahmat Allah. Kau sangat awam dalam mengetahui peristiwa yang akan terjadi nanti, esok hari, bahkan masa yang akan datang. Padahal kehidupan ini terus berputar seperti roda dan bulatnya dunia. Kadang berada di bawah, kadang pula ada di atas. Kadang senang dan kadang sedih. Begitulah gambaran kehidupa dunia yang sudah Allah takdirkan untuk makhluk yang dicintai-Nya. Maka tenanglah dalam menghadapi masalah. Ambil hikmah dibalik segala peristiwa yang terjadi. Allah mengujimu dalam kasih-Nya tentang kecintaanmu kepada-Nya. Jangan berputus asa. Karena itu akan menyeretmu pada kekafiran dan kemurkaan Allah. Kalau kau berputus asa, berarti kau tak percaya kasih saying dan pertolongan Allah.
Saudariku,
Berbaik sangkalah kepada Allah. Bertakwalah kepada-Nya dengan penuh kesungguhan. Mintalah apa yang menjadi keinginan dan kebutuhanmu. Dan tunggulah kemenangan dari-Nya. Maka engkau akan memperoleh sesuatu kebaikan sebagai hadiah. Dengan shalat, sabar dengan keikhlasan, tanpa putus asa, pancaran keistimewaan akan terlihat pada dirimu, wahai saudariku.
“sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir,” (QS Yusuf : 87)
Itulah penggalan salah satu pokok bahasan yang ada di dalam buku karangan Ustad Muhammad Restu Sugiharto atau yang lebih akrab dengan sapaan Ustad Cinta yang berjudul The Inner Power of Muslimah.
Semoga bermanfaat untuk kita semua..:)
Itulah penggalan salah satu pokok bahasan yang ada di dalam buku karangan Ustad Muhammad Restu Sugiharto atau yang lebih akrab dengan sapaan Ustad Cinta yang berjudul The Inner Power of Muslimah.
Semoga bermanfaat untuk kita semua..:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar