Hay lama ya kita tak jumpa, setelah sekian lama
gak mampir di blog ini, hampir setahun nih, dan sekarang aku temukan blog aku
udah banyak sarang laba-labanya. Jadi aku bersih-bersih dulu ya, aku sapuin
dulu biar enak buat duduk-duduk..*emangnya lantai mau di sapu*
Hey sahabat, pasti kalian punya cita-citakan. Cita-cita
kalian mau jadi apasih? Ada yang mau jadi dokter, guru, tentara, polisi, pilot
dll. Nah biar kita bisa merahi cita-cita kita, kita harus rajin belajar kan, trus
sekolah sesuai jurusan dengan apa yang kita cita-citakan juga kan. Pernah gak
buat yang cewek-cewek ini punya cita-cita pengen jadi ibu rumah tangga?
Jujur ni ya, tapi jangan bilang siapa-siapa yaa..ini
rahasia umum..hehe
Sebenernya cita-citaku tuh pengen jadi ibu rumah
tangga aja. Tapi banyak temen-temenku yang bilang, trus ngapain kamu kuliah
tinggi-tinggi kalo ujung-ujungnya Cuma jadi ibu rumah tangga, ujung-ujungnya Cuma
urus anak, masak, bersih-bersih, nyuci, nyapu dll. Lulusan SD aja bisa kali
kalo Cuma kayak gitu.
Trus dari ortu aku sendiri juga berpandangan sinis
gitu tentang ibu rumah tangga. Iya sih, ortu udah lebih banyak makan asam dan
garam kehidupan *katanya*. Kata ortu, ”Gapapa dong kalo istri juga kerja bantu
suami cari biaya hidup keluarga, apalagi sekarang semuanya mahal. Kalo Cuma ngandelin
gaji suami mah susah ngatur keuangannya. Sayang juga kan gelar sarjanamu kalo
gak kamu pake.”
Ehm iya sih bener, sekarang biaya kehidupan mahal,
tapi kan kerjanya gak harus keluar rumah, bisa di dalam rumah, misalnya buka
olshop, buka warung kelontong, atau kalo kayak aku nih di bidang pendidikan
bisa buka lembaga les privat. Intinya yang masih menyisakan banyak waktu di
rumah.
Siapa bilang gelar sarjananya gak ke pake, ke pake
dong. Buad mendidik anak-anak nanti *ini udah kejauhan mikir kayaknya*, tapi
bener kan. Kita harus bangga dong sebagai orang tua, karna anak-anaknya dididik
langsung sama seorang sarjana, masa kita rela anak-anak kita dididik sama
seorang lulusan SD ato SMP *read: asisten rumah tangga*. Kita kerja mati-matian
cari uang buad bayar ART iya ujung-ujungnya sama aja dong.
Jadi apa yang salah si sama cita-cita jadi ibu
rumah tangga? Mungkin gak ada yang salah si, Cuma belum bisa diterima penuh
oleh masyarakat luas.
Ya apapun itu cita-citanya, semua cita-cita itu
mulia, dan semua individu mempunyai hak untuk memilih dan menentukan
cita-citanya bukan? Jadi semua itu hanya butuh rasa saling menghargai dan
saling menghormati. Bukan begitu sahabat? JJJ